Bbmbahasa arab aku mencintaimu karena allah Bahasa Arab blg ke cewek, Bbm Bahasa Arab halal, bbm bahasa arabaku mencintaimu karena allah B Download Game Plants VS Zombies Download Game Plants vs Zombies Game Plants VS Zombies ini bercerita tentang para zombie yang berusaha memasuki rumah untuk memakan ot 14PUISI CINTA SUCI MENGHARUKAN + FILM ROMANTIS; TOP PUISI LEBARAN IDUL FITRI TERBAIK; 3 Puisi Maulid Nabi Muhammad S.A.W (top) Puisi Minta Maaf Karena MusikalisasiPuisi #PuisiCinta #PuisiRomantis #PuisiSedih #PuisiPerpisahan #KutipanCinta #KutipanKehidupanPuisi cinta yang menceritakan tentang seorang yang Vay Tiền Nhanh. Satu hal yang tak pernah hilang dalam hidup ini adalah rasa kecewa. Apalagi rasa itu diberikan oleh seseorang yang kita anggap penting. Kecewa itu semakin dalam. Bagaimanapun kita punya pilihan. Jatuh ke lembah kecewa atau bangkit menangkap bahagia. Kecewa itu memang mudah. Setiap orang pun bisa merasakannya. Bahkan tanpa bersusah payah. Tapi kalau bahagia, itu berbeda. Karena ia kadang-kadang perlu perjuangan untuk mendapatkannya. Semakin hebat perjuangan seseorang, semakin hebat pula kebahagiaan yang ia dapatkan. Itulah sebabnya aku memilih untuk merebut kebahagiaan yang telah dicuri oleh kekecewaan. Menerima takdir adalah awalnya. Ikhlas memeluk kekecewa adalah kelanjutannya. Lalu pada akhirnya bahagia menjadi penutupnya. Kan sudah kubilang, puisi ini adalah puisi kecewa yang kupersembahkan untuk seseorang. Bukan kamu. Kamu adalah sahabatku. Yang mengerti tentang kebahagiaanku. Memahami kapan aku senang kapan aku bahagia. Kapan aku marah kapan aku bersabar. Untuk seseorang yang pernah singgah, lalu pergi entah ke mana. Kutuliskan puisi kecewa ini. mudah-mudahan engkau membacanya. Kalaupun tak bersedia membaca, setidaknya aku sudah mengungkapkan apa yang di dalam dada kecewa. Sebuah kata yang selalu kuhindari. Bahkan kalau bisa, jangan pernah bertemu lagi. Aku lebih senang berjumpa dengan ketenangan, kebahagiaan, dan kesejahteraan. Aku Memilih Bahagia Aku memilih bahagia. Melepaskan duka lara. Dan juga menghempaskan kecewa. Apa untungnya bagiku menyimpan kecewa itu? Hanya membuat sesak dada. Kamu boleh memandangku sebagai orang yang lemah. Yang tak membalas kelicikanmu. Tetapi bagi diriku, melepaskan kecewa ini pertanda sebuah kebesaran jiwa. Aku tidak marah. Hanya saja harus lebih berhati-hati dalam memilih teman setia. Kamu pun boleh bertindak sesukamu. Tapi akupun punya hak yang sama. Bertindak semau diriku. Kau kira aku kecewa? Tidak. Aku hanya sedikit belajar Bahwa tidak semua kepercayaan Pantas diberikan. Bahwa tidak semua orang Yang dekat kita Membela. Aku Punya Luka Ada lara yang kupunya Yang entah harus kubagi Kepada siapa. Ada duka yang terasa Perih sekali di dalam dada Sebab aku salah sangka Musuh kusangka teman setia. Siapa yang merampas Kenangan indah persahabatan Siapa yang menghancurkan Cita-cita kebersamaan? Mungkin Bukan kamu. Tapi egoisme. Aku Hanya Rindu Aku hanya rindu. Tetapi aku marah padamu Karena kamu yang memberikannya Kepadaku. Aku marah Kenapa kau sisakan rindu ini Kau tinggalkan aku Di sudut yang disana hanya Bisa diisi oleh dirimu. Aku di sini kesepian Kala kenangan menjelma Meniup-niupkan angin sunyi Menyuruhku berjuang Seorang diri. Otakku menyimpan memori Antara kamu, aku, dan cinta Juga harapan. Tapi harapanku telah berganti Bukan padamu, Tapi pada waktu. Esok aku kan terbiasa Melewati hari tanpamu Kenangan bersamamu Hilang dalam tumpukan Kesibukan. Lalu perlahan Kau terkubur di masa lalu. Masa lalu diriku. Puisi Kecewa Untuk Pacar Halalku Oh, cintaku kekasih hatiku. Mintalah waktu Yang lebih banyak Agar kau bisa memberinya Sedikit untukku. Apakah kamu terlalu sibuk Hingga tak sempat menatap diriku. Cobalah lihat wajahku Bukankah kamu biasanya paham Kapan ada rindu yang mendalam. Kapan aku butuh waktu Untuk kau dengarkan? Sebentar saja. Tak pernah lama. Duduklah di sini Aku rindu padamu Bukan kecewa. Kemarilah kekasihku. Hilangmu Kemana? Sudah berkorban, namun tak kau anggap. Hadirku bagai bayang-bayang yang tak bermakna. Namun jika aku pergi, kenapa pula kau mencari. Hari ini aku ingin menulis, tentang puisi kecewa karena tidak dihargai. Apakah lebih baik aku pergi darimu? Menjauh dari dirimu. Mungkin itu lebih baik. Datangnya Di Tengah Luka Dia datang di saat luka Menghampiriku Mengobati perih. Dia datang kepadaku Dengan membawa sejuta bunga Mengharumkan jiwaku Mengembalikan senyumanku. Dia memetik butir-butir duka Satu per satu dari diriku lalu memenuhi dengan kebahagiaan. Menjagamu Dari Sakit Aku hanya ingin menjagamu dari sakit hati, dari perasaan tidak dihargai. Namun, tidak dari wanita lain. Karena sekuat apa aku menjagamu, sesempurna apa rasanya aku mencintaimu, tidak ada yang bisa aku lakukan jika sudah berhadapan dengan pilihanmu. Desi P. Lestari Tidak Kembali Karena aku tahu Bahwa aku sudah Melepaskan seseorang Yang berharga bagiku. Tapi aku sadar Bahwa yang sudah pergi Tidak akan kembali. Waktuku Terbuang Sia-sia Waktuku terbuang Untuk menunggu seseorang yang Telah memilih hilang. Dulu kukira Semua akan kembali Baik-baik saja. Ternyata tidak. Seharusnya dulu Aku tak menunggu Seharusnya dulu Aku langsung berusaha Merelakan. Kecewa Dibohongi Kekasih Kamu benar, Tidak baik berharap Terlalu besar kepada seseorang. Jangan-jangan Suatu hari orang yang kau harap Justeru yang mematahkan hatimu. Nanti, walaupun beribu alasan Dia ungkapkan Tak sanggup lagi untuk membenahi hatimu itu. Tak Selamanya Tak selamanya Yang berdua denganmu Dia akan selalu bersamamu. Suatu hari nanti Bisa jadi dia orang yang paling kau benci. Ketika itu Mungkin kamu baru saja melihat kekurangan, padahal selama ini kau melihat segala kelebihan. Terimakasih Aku ingin berterimakasih Kepada dua orang. Pertama, Pada mereka yang setia Berteman denganku Meski aku berteman Dengan orang yang tidak sukainya. Kedua, Kepada mereka yang tidak menjauhiku Setelah mendengar omongan buruk Dari lisan orang lain Tentang diriku. Membohongi Kadang Aku mencoba berpikir Kebohonganmu mungkin baik. Bisa jadi untuk menjaga Hubungan baik antara kita. Namun Entah kenapa Aku kurang suka. Lebih baik Berbicara apa adanya. Meski Bisa jadi Aku marah. Tapi tak akan lama. Janji Seorang Lelaki Janji itu harga seorang lelaki; Apabila ia ingkar, Dia melukai dua hal besar. Perempuannya dan harga dirinya. . . Aku menulis puisi kecewa bukan karena merasa tak dihargai. Bukan pula mengeluhkan nasibuku dalam kehidupan ini. Sekedar ingin meredam sesaat gejolak amarahku. Aku pernah memaksa Agar engkau menjadi milikku. Hingga aku mengerti Bahagiamu bukan bersamaku. Aku baru sadar, Aku terlalu egois Memikirkan bahagiaku Mengorbankan bahagia orang lain. Jadi Maafkan aku. Tak Cemas Kau tahu? Aku tak lagi cemas Hati kecewa karena kau membohongiku. Karena aku pun Bisa percaya dengan ucapanmu Walau hanya pura-pura - membohongimu. Puisi Kecewa Tentang Kehidupan Aku selalu percaya seseorang. Apa yang katakannya, diucapkannya, dan segala sesuatu yang keluar dari lisannya. Dunia ini tidak begitu keras. Nasib ini tidak begitu pahit. Hanya saja aku terlalu terpikat pada dunia dan isinya. Hingga aku tersiksa oleh apa yang tak kudapat. Terkadang kita tidak butuh orang yang paham diri kita. Yang kita butuhkan adalah memahami diri kita sendiri. Dunia ini kadang terlihat tidak bersahabat. Akan lebih tidak bersahabat ketika kita tidak memahami diri sendiri. Bukan tentang keinginan. Salah kita ialah tidak memahami kebutuhan. Kamu mendapatkan kesusahan sebab kamu membutuhkan cara untuk menjadikan jiwamu bersabar. Dan hanya dengan kesusahan itu kamu bersabar. Esok kamu akan tahu kenapa kesusahan ini mencabikmu. Bisa jadi kamu sangat membutuhkannya ketika menghadapi badai yang lebih besar. Di saat itu jiwamu telah kuat sekuat batu karang. Tak hancur meskipun dihantam gelombang. Maka bersyukurlah untuk segala kesulitan. Kenapa Mengejar Bahagia? Bukan salah kehidupan Kalau hatiku kecewa. Ia adalah salahku Yang meletakan harapan Jauh di hamparan kehidupan. Aku yang salah. Selalu mengejar-ngejar kebahagiaan Dan kabar buruknya, Semakin kukejar semakin menjauh. Dukaku Adalah Pagar Kehidupan Aku berduka Sebab tak kugapai Apa yang jadi cita-cita. Habis pula seluruh tenaga Namun belum jua kunjung bahagia. Lama sekali duka mengintai Akupun resah dibuatnya. Ingin kubuang jauh-jauh, Tetapi ia semakin merayu. Kini aku mengerti Dukaku laksana pagar Yang menghalangiku dari dunia ini. Ia seolah mempunyai lisan Yang ingin mengatakan “Jauhi dunia ini. Tempatmu bukan di sini.!” Maka ketika hatiku menjauh Sekaligus menerima diri sendiri Di situlah Muncul bahagia Walau tanpa diundang. Jatuh Cinta, Lalu Kecewa Aku jatuh cinta pada kehidupan. Terpesona oleh kemilaunya. Terjerumus oleh kata-kata manusianya. Aku tergoda. Untuk menggamit apa yang seharusnya tidak kugapai. Mengimpikan apa yang tidak boleh kuangankan. Di situlah aku tahu kenapa hati kecewa pada kehidupan. Karena salahku menempatkan harapan. Ia terlalu tinggi. Sehingga aku tak mungkin menggapainya. Ia terlalu tinggi sehingga ketika jatuh, sakitnya terasa sekali. Padamu aku jatuh cinta Kutumpahkan harapan Cinta, pengorbanan, dan segalanya. Kusangka Ada banyak hal kudapatkan. Nyatanya, Yang hanya kecewa. Apakah Aku Tak Boleh Bahagia? Seperti burung Ingin rasanya terbang jauh Meninggalkan dunia ini Dengan segala keresahannya. Apakah aku tak boleh bahagia Mengecap manisnya kehidupan Merasakan gurihnya tertawa Sunyi dari segala yang bernama keresahan? Aku ingin pergi Jauh sekali. Ke tempat yang tak punya cerita sedih. Aku ingin pergi Jauh sekali. Menuju langit biru Yang membentang jauh. Menaungi awan gemawan Melepaskan hujan Dan melihat bagaimana tanah kering subur kembali kehijauan. Impian Dan Harapan Sudah kukatakan padamu, Bahwa kau tak boleh begitu. Nanti kau kecewa Saat impianmu lenyap seketika. Belajarlah dari bunga Yang mekar pada waktunya Meski tak seorangpun tak melihatnya. Belajar pada bunga, Yang layu pada saatnya Meski banyak orang mencintainya. Sudah kukatakan, Jangan meletakan harapan Pada manusia. Bekerjalah dalam diam Sunyikan hatimu dari segala ucapan Yang keluar dari lisan insan. Jangan meletakan impian Pada jantung kehidupan. Sebab kehidupan ini pasti hancur Hancur pula impianmu. Kan, sudah kukatakan? Kalau kau bisa bahagia hari ini, bahagialah. Kenapa harus menunggu yang tak pasti? Kenapa merelakan diri disiksa oleh sesuatu yang belum ada? Sebenarnya banyak sekali yang bisa membuat hati kecewa. Mudah sekali kekecewaan menyobek tirai hati yang sudah rapuh. Kita bisa kecewa pada seseorang yang tak menghargai pengorbanan. Kecewa pada kehidupan yang tak mau sesuai dengan impian. Bahkan bisa kecewa pada orang tua, seperti ayah kita. Mari kita lupakan semua itu. Mari langkahkan kaki ke tengah-tengah kebahagiaan dalam kehidupan. Kita bahagia atas kesulitan yang Allah berikan. Yang dengannya terdidik jiwa menjadi jiwa yang sangat tabah. Kita belajar dari orang yang memberi luka. Yang dengannya kita paham kenapa jiwa harus besar dan lapang. Kita seharusnya senang pada seseorang yang mengecewakan. Yang dengannya kita tahu bahwa tidak semua kebaikan berbalas kebaikan. Meskipun berat, Tunaikan tugasmu. Meskipun sengsara Bersabarlah atas dunia. Meskipun kecewa, Tetaplah memaafkan. Karena pada akhirnya Ini bukan tentang kamu dan bahagia. Tetapi tentang caramu menyikapi kamu dapatkan pahalanya kelak di hari-hari abadi. Atau sikapmu Membuatmu mendapat sengsara. . . Kecewa memang selalu ada di dunia ini. Di kota maupun di desa. Orang kaya maupun miskin. Berpendidikan ataukah tidak. Semuanya mengecap kekecewaan. Puisi cinta kecewa karena dusta adalah rangkaian kata-kata sakit hati dan kecewa dan kata puitis patah hati menjelaskan tentang kepercayaan yang dikhianati yang membuat hati kecewa karena dibohongi cerita puisi tentang cinta kecewa dalam bait puisi kecewa karena di dustai kekasih, apakah puisi kecewa karena cinta dusta bercerita seperti puisi kebohongan cinta ataukah berkisah seperti puisi kecewa karena lebih jelasnya puisi cinta kecewa karena dusta yang diterbitkan berkas puisi disimak saja puisi tentang cinta sedih berikut ini dalam bait puisi aku bukan malaikat hatimuAku Bukan Malaikat HatimuOleh cintamu yang baruanggap saja aku masa lalumuyang kau tinggalkan dari duluhingga aku dirundung pilusampai hatiku membatusaat kau ucapkan janji palsumugini aku sadarsemua sudah memudartak ada lagi perasaan yang bergetardan raut wajah yang keraguan menjadi nyatakau membuatku tak berdayahingga hatiku mati rasaoleh cintamu yang penuh 881231Demikianlah puisi kecewa karena cinta dusta berjudul akau bukan malaikat hatimu, baca juga puisi cinta sedih dan puisi tentang kekecewaan karena cinta di halaman lain semoga puisi sedih karena cinta diatas dapat menghibur. Kumpulan puisi sedih dan kecewa karena cinta Cinta tidak selamanya indah seperti apa yang kita bayangkan. Ada kalanya cinta bisa mendatangkan rasa kecewa, luka dan bahkan air mata. Begitulah cinta selalu ada lika-liku dalam romantika sebuah hubungan. Perasaan sedih, kecewa dan sakit hati memang sulit untuk diobati, tapi bukan berarti perpisahan ada untuk terus disesali, tapi jadikan sebuah kesedihan sebagai alasan untuk kita memperbaiki diri agar menjadi pribadi yang lebih baik. Dan percayalah suatu hari nanti tuhan pasti akan mengirimkan cinta yang benar-benar sejati. Yang akan mememani kita untuk selamanya. Dibawah ini merupakan ungkapan perasaan sedih dan kecewa karna cinta dalam bentuk puisi. Semoga dapat sedikit menghibur sobat semua. "Sebuah cerita" Karya Raditya bagazkoro. Dulu. Pada awalnya semua terasa begitu sempurna. Saat hati seolah menemukan belahan jiwanya. Terlena oleh cinta yang seakan tak terhitung. Seolah cerita indah itu tak akan pernah berujung. Namun setelah sekian waktu kulalui bersamamu. Perlahan, cerita indah itu mulai berlalu. Meski, pada awalnya kukira cerita kita kan menjadi sebuah kisah yang kan abadi selamanya. Ternyata kisah kita mulai memudar hingga tak bersisa. Kini. Bayanganmu sekalipun tak mampu kujumpai. Semua seakan menjadi sebuah ilusi. Lenyap tanpa kusadari. Hilang tanpa sempat kumiliki. Yang tertinggal, hanya kenangan yang menusuk hati. "Sudahlah" Karya Mutiara Aulia Langit menjerit menahan pahit. Air berjatuhan tinggalkan awan. Sungguh hati terkikis sakit. Oleh tajamnya sebuah ucapan. Malam tak lagi kelam. Sunyi tak lagi sepi. Tangan tak mampu menggenggam. Berjuta harapan yang berlari. Hujan bergemuruh. Seiring hati yang runtuh. Angin bertiup kencang. Seiring rasa ini datang. Hati lelah terus menanti. Kau yang terus berlari. Sadarkah kau akan kehadiranku? Sadarkah kau akan hatiku? Sadarkah kau akan rasaku? Sadarkah kau akan pengorbananku? Aku mencintaimu. Tapi kau mencintainya. Bagaimana dengan hatiku? Apakah kau memperdulikannya?" "Kenangan" Karya Reni Arista Kenangan kita masih terbesit. Oleh memori yang terperangkap di langit. Semua itu akan selalu abadi. Hingga langit sudah tak bercahaya lagi. Pernahkah kita suatu saat akan merindukan? Tentang kebersama'an yang diselimuti kasih sayang. Adakah hari yang akan mengingatkan? Tentang kenyamanan yang mulai diciptakan. Sehari dua hari, sangat sulit aku lewati. Tapi, setelah sekian lama aku meniti. Aku tau dan sadar diri. Bahwa cinta kita, bukanlah cinta sejati. "Serpihan Perih" Karya Lufty Syair indah berdengung lirih. Mendengarkan bait-bait bernada perih. Mengiris sendi-sendi yang semakin pedih. Meski tak ada yang tau hatiku terus merintih. Terus kulailui langkah demi langkah tepian hati. Menggenggam mawar hitam yang berduri. Menikam hingga kepusat sanubari. Sungguh rasa ini telah mati. Aku butuh sayap-sayapku. Sayap-sayap yang pernah lindungimu. Kini patah tanpa kau peduli. Dan kau biarkan mati sendiri. Biarlah cinta ini terkubur duka. Lelahku bertahan menanti keajaiban cinta. Yang ada hanya sebuah gula-gula. Bertahan dari sebuah penghianatan yang nyata. Aku tak kuasa sebagai penguasa. Lemah dan hanya menjadi dayang-dayang semata. Meski kau tau sayangku nyata untukmu. Biarlah kupergi membawa serpihan hatiku. "Tersesat Dalam Gelap Karya Muhammad Ridwan Naim. Berselimut hitam pekat. Rasa hampa kian melekat. Dalam gemerlap aku terjerat. Dalam gelap aku tersesat. Jalan berliku. Setapak penuh debu. Terlukis oleh elok di dinding netra. Membuncah tanya di relung atma. Hanya angin berbisik. Sukma nian terusik. Mencuat nestapa. Lirih menjelma air mata. Kala sunyi mendera. Raga tiada telah meng'iba. Pada yang kuasa. Untuk hadirkan lentera. Kembali kaki melangkah. Beriring basmalah. Ber'asa pada jalan lurus nan indah. Hingga bersua istana megah. Kumpulan puisi diatas merupakan kutipan beberapa puisi dari aplikasi "KUMPULAN PUISI" by Holiday Studio. Yang bisa sobat semua download secara gratis di Google Play store. Silahkan baca juga artikel menarik lainnya,sampai jumpa dipostingan saya selanjutnya. Wassalam. Popular posts from this blog Puisi penantian cinta yang tak pasti, penantian selalu menghadirkan ketidak pastian, kesunyian dalam kesendirian. dalam penantian hanya seseorang yang mempunyai harapan serta keyakinan yang mampu harus menunggu dan terus menunggu, walau terkadang rasa lelah datang menghampiri, dibatas-batas penantian yang tak pasti. Apalagi dikala rasa sepi datang menghampiri, kepada insan yang tengah menanti jawaban rindu dari insan yang di sayangi. Berharap bunga-bunga cinta bersemi sekali lagi. " Aku tak akan pernah lelah menunggumu dalam penantian panjangku , menantikanmu tuk kembali tanpa henti. dalam diam kusampaikan untaian kata rindu tak terucap, berharap cintamu kembali datang dan menetap" Seperti yang tergambar dari sepenggal kata-kata penantian cinta diatas. Menanti merupakan momen penuh akan kesabaran, mengobarkan aroma rindu ingin dan berharap sekali lagi bertemu dengan sang pujaan hati, datangnya cinta untuk melengkapi separuh jiwa. Sam Menanti dan menunggu terkadang membuat kita merasa tidak nyaman, Perasaan resah dan gelisah seringkali datang menghampiri. Disaat kita menanti jawaban atas rindu dari insan yang kita sayangi. Meskipun adakalanya kita merasa lelah dan ingin menyerah. Tapi percayalah selama kita selalu percaya bahwa harapan itu ada, tidak ada sebuah penantian yang sia-sia selama kita mau berusaha dan berdoa. Bersama pagi dan doa Oleh Rainy zikri Bersama pagi aku buka jendela kebisuan. Dengan hati dan ingatan yang selalu tertuju padamu. Telah ku sampaikan banyak inginku, doa untukmu dan kita, bagi suatu masa yang akan membawa jiwa dan raga kita bertemu dalam takdirnya. Bersama pagi yang dini, terbayang Dimata hatiku. Kau meng'imami aku dan aku aminkan setiap doa yang kau pinta pada sang kuasa. Jelas takjubku membayangkanmu ada di depan sajadahku. Tetesan ini tak dapat kubendung.. Adakah kau sebuah masa yang senantiasa ku nantikan dan ku rindukan. Adakah kau sebuah ketulusan yan puisi cinta melamar kekasih. Pernikahan,tentunya setiap pasangan menantikan momen istimewa ini, tentunya sebuah pernikan selalu melalui proses lamaran. lamaran yang indah dan romantis menjadi dambaan setiap pasangan. Prosesi lamaran yang romantis tidak melulu harus mewah dan menghabiskan banyak biaya. ada banyak cara supaya lamaran kita terasa istimewa dan mempunyai banyak makna, semisal melamar kekasih lewat makan malam sambil membacakan puisi yang romantis. Nah, dibawah ini merupakan beberapa contoh puisi yang bisa sobat semua jadikan referensi saat momen lamaran. Atas nama cinta Oleh Aku telah lama menunggumu Wahai wanita dalam khayalanku Wanita yang selalu hadir dalam mimpiku,manakala senja mulai menjemput tidur panjangnya. Atas nama cinta dan ketulusan yang menyertainya Maukah kau menerima pinanganku? Mengucap janji suci atas nama sang illahi. Tentang dia Oleh Kuceritakan sebuah kisah. Tentang Hallo sobat semua. Pada kesempatan kali ini saya ingin membagikan beberapa puisi yang bertemakan cinta yang tak direstui oleh kedua orang tua. Karna sebuah alasan dan akhirnya menjadi penghalang sebuah hubungan. " Hingga Saatnya tiba Oleh Hatiku dipenuhi kebimbangan,. Haruskah kurelakan apa yang selama ini telah ku perjuangkan. Ketika doa dan restu tak kunjung kudapatkan,. Duniaku dipenuhi kegelapan. Begitu banyak halangan yang telah kutempuh,. Seuntai restu itu seakan kian menjauh. Doa restu belum juga tergapai. Niatan hati tak kunjung sampai. Semua harapan pudar menjadi mimpi,. Ketulusan seakan tak lagi berarti. Cerita cinta kita tak pernah direstui. Aku harap kau mau mengerti. Jika cinta tak harus saling memiliki. Biarlah aku mengalah dan pergi. Dan jika kita memang ditakdirkan bersama,. Aku percaya, tuhan pasti kan tunjukan jalannya. Bersabarlah hingga saat itu tiba. Cerita tentang kita kan kujaga. Menunggumu yang sela Melupakan masa lalu yang telah menuliskan begitu banyak cerita dan telah menjadi kenangan yang tidak bisa dilupakan begitu saja, terasa sulit terkadang membuat kita kesulitan untuk bangkit dan melangkah maju, meninggalkan segala cerita yang dulu pernah ada. Masa lalu merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan dan selamanya akan tetap ada dalam hidup kita. Tapi, apakah berakhirnya sebuah cerita merupakan akhir dari segalannya?? Tentu saja tidak bukan.!! Sesulit dan sesakit apapun. Semua itu adalah pembelajaran agar kita bisa lebih dewasa kedepanya. Bahwa tidak selamanya apa yang di'inginkan bisa didapatkan. Dibawah ini beberapa puisi bertema kenangan dan masa lalu . Semoga bisa menjadi inspirasi untuk kita semua. "Tak mungkin terulang Oleh Aku masih terdiam menunggumu ditempatku, Masih ku'ingat saat terakhir ku genggam tanganmu, Manisnya masih dapat kurasakan, Meski pada akhirnya termakan pahitnya perpisahan. Puisi jatuh cinta pada pandangan pertama apakah sobat semua percaya dan pernah mengalami jatuh cinta pada pandangan pertama? Bagi sebagian orang,cinta pada pandangan pertama mungkin sesuatu yang hampir tidak mungkin terjadi. Tapi menurut saya pribadi jatuh cinta pada pandangan pertama itu ada walaupun saya belum pernah mengalaminya. Karna menurut saya cinta itu bisa datang kapan saja,dimana saja dan tak pernah bisa di duga-duga kapan cinta itu akan datang menyapa. Puisi cinta berikut ini menceritakan tentang seseorang yang begitu mengagumi sosok yang baru pertama kali dijumpainya,hingga membuat ia jatuh cinta pada pandangan pertama. Terpesona Tak pernah ku duga Ku jumpai keindahan yang begitu memukau mata Begitu indah nan mempesona Aku terpana Akan keindahan yang tak pernah ku jumpai sebelumnya Aku terus terpaku Seakan kau hentikan waktuku Saat kau ukir senyum di bibirmu Aku tenggelam dalam pesonamu Mulai ku rasa Ada sesuatu yang berbeda Saat ku tatap ind Ditinggal kekasih untuk selamanya. Pasti sangat menyedihkan Saat kekasih yang sangat kita cinta pergi untuk selamanya. Kenangan-kenangan yang pernah di lewati bersama-sama seringkali membuat kita merasa rindu akan kehadirannya. setiap orang punya cara masing-masing untuk mengungkapkan perasaan nya Salah satunya lewat sebuah puisi dan saya telah merangkum beberapa puisi tentang perasaan seseorang yang di tinggal kekasih. Serpihan kenangan Oleh Senjaku merenung sepi Dalam pesona sinar jingga muara kasih yang pernah menyapa Telah pudar bersama takdir yang membawamu pergi dan tak pernah kambali Menyulam rindu di jiwa dalam sunyinya lara Merajut serpihan kenangan Menyusun memori kebersamaan kita Ingin ku ulang waktu Mengulang cerita indah yang telah berlalu Senjaku kini terganti Senyummu terpatri dalam benak malamku Dalam bilik-bilik jiwa Datangnya bayangmu di balik khayalan Dibalik tirai yang menerungku dalam bias-bias Rindu,.perasaan yang hadir saat dua hati tak saling bertemu. Rasa rindu bisa sangat menyiksa hati bila tidak kunjung tersampaikan, Rasa rindu itu akan selalu ada dan dapat dirasakan sepanjang perjalanan untuk orang yang kita rindukan. Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan beberapa puisi rindu yang tak tersampaikan yang saya persembahkan untuk mereka yang tengah merindukan seseorang namun tak kunjung tersampaikan. Selamat membaca Puisi perpisahan tuhan menciptakan segala sesuatunya secara berpasang-pasangan,ada siang-ada malam,ada gelap ada terang,begitupun dengan pertemuan,dalam pertemuan pasti akan selalu ada perpisahan,karna semua yang ada di dunia tidak ada yang abadi. Jika kita membayangkan perpisahan,hal pertama yang mungkin terpikirkan adalah kesedihan,namun perpisahan itu sendiri mengajarkan kita untuk lebih menghargai apa yang telah kita miliki dan mengajarkan kita bagaimana caranya agar kita menjadi lebih dewasa. Puisi perpisahan yang menyakitkan di bawah ini adalah ungkapan rasa kehilangan seseorang yang ditinggal kekasihnya. Nah untuk sahabat semua saya ucapkan selamat membaca. "Kisah Yang Sirna" Karya Muhammad Ridwan Na'im Dalam kesendirian, Terlukis raut wajah penyesalan. Aksara berhamburan. Hati kian membisu dalam kehampa'an. Terbius aku dalam sepi. Menatap kelam tanpa arti. Terhempas diriku saat berlari Mengejar angan dan mimpi-mimpi. L

puisi kecewa karena cinta